Jakarta - Ketika Samsung berani melakukan recall besar-besaran terhadap ponsel besutannya. maka Apple lebih malu-malu. Produsen asal Cupertino, Amerika Serikat, ini dilaporkan melakukan recall terhadap iPhone 6s. Ada apa?
Kalau mengacu pada informasi yang beredar, sebagian kecil pengguna iPhone 6s melaporkan masalah pada perangkatnya yang terkadang suka mati sendiri. Padahal ketika itu terjadi, ponsel Apple tersebut baterainya dalam kondisi terisi alias belum low batt.
Namun masalah ini tidak dialami oleh semua iPhone 6s. Seperti detikINETkutip dari The Verge, Senin (21/11/2016), hanya yang diproduksi di rentang bulan September dan Oktober tahun 2016 lalu yang disebut terdampak oleh masalah ini.
Belakangan diketahui kalau masalahnya bersumber dari baterai. Sayang tidak ada penjelasan mengapa itu bisa terjadi. Namun Apple bertindak cepat menanganinya. Tanpa pakai heboh-heboh, produsen ini melakukan recall yang meminta pengguna iPhone 6s agar segera melakukan penggantian komponen baterai.
Apple juga meminta agar pengguna yang ingin mengikuti recall agar terlebih dahulu mengamankan data-data pribadinya, melakukan reset ulang ponselnya, dan mematikan fitur 'Find My iPhone'.
Selain itu bagi pengguna yang sudah terlanjur mengganti baterainya sebelum program recall dilakukan, Apple akan melakukan refund. Asalkan iPhone 6s yang digunakannya merupakan hasil produksi di rentang waktu yang telah disebutkan.
Untuk mengetahui apakah iPhone 6s termasuk dalam yang kebagian recall, pengguna cukup melakukan pengecekan serial number di Apple Store terdekat, atau di pusat layanan resmi Apple.
0 comments :
Post a Comment